Langsung ke konten utama

Kepada seseorang yang masih menggali...


Coba ceritakan pada saya mengenai anda?

Ah…. atau

Apa tujuan anda dalam lima tahun kedepan?



Adakah pencarianmu sudah sampai pada pertanyaan ini? Atau apakah kau ingin terus menggali tanpa memikirkan seberapa banyak yang telah kau keruk? Atau, adakah selama ini kau hanya berlari untuk menghindar ?

Aku tidak akan memaksamu untuk menjawab. Berlarilah sejauh-jauhnya selagi kau bisa. Galilah sedalam-dalamnya selagi kau masih mampu untuk menggali. Carilah sebanyak mungkin jawaban yang ingin kau cari selagi kau masih memiliki kemampuan untuk mencari.

Aku tidak akan memaksamu memang…

Tetapi ingatlah satu hal ini. Waktu tak akan tinggal diam. Ia yang kau hindari, mungkin dengan segala caranya akan datang mendekatimu. Selalu. 

Ia yang masih kau gali, bisa saja menguburmu hidup hidup dalam kesia-siaan. Ia yang kau cari, mungkin tak akan pernah kau temukan. Sebab yang kau cari adalah yang terbaik diatas yang baik. Mungkin mendekati sempurna. Tetapi yang mendekati sempurna hanyalah perspektif saja. Sebab kesempurnaan dalam dunia ini hanyalah semu belaka.

Aku tidak akan memaksamu…

Terserah bila kau ingin berkilah dengan kesibukanmu. Terserah bila kau ingin berkilah dengan masih mencari waktu yang tepat untuk memikirkan. Terserah bila kau berkilah ingin mencari yang terbaik. Terserah padamu. 

Aku tidak ingin memaksamu…

Tetapi bila bukan aku, mungkin waktu. Mungkin situasi. Mungkin juga kau yang tanpa sengaja mencari sendiri. Pasti akan ada jalannya untuk bertemu dengan dia yang kau hindari. Akan ada jalannya bertemu dia yang selalu kau usahakan untuk memberikan tampilan terbaik, tetapi justru menjumpaimu dalam keadaanmu yang sedang berjuang. Akan ada jalannya ia menemukanmu.

Mungkin memang sudah saatnya kau menghadapinya. Siap ataupun tidak. Dengan tampilan terbaik ataupun terburuk. Sebab waktu yang kau duga tepat tidak selalu menunjukkan kedatangannya. Tepat menurutmu tidak sama dengan tepat menurutNya.

Susunlah jawaban sebanyak yang kau bisa. Sediakan luangmu dikala sempitmu. Berikanlah ruang untukmu memikirkan kalimat yang tepat.

Sebab ia akan selalu datang tanpa kau minta

Komentar